Akhirnya Saya Nonton Jack Sparrow di Bioskop


Saya ini (ngakunya) penggemar Johnny Depp garis keras. Tapi kenyataannya, dari puluhan judul film yang dibintangi Johnny, baru satu yang saya tonton di bioskop. Iya, SATU, Public Enemies tahun 2009. Itupun kalau nggak salah niat awalnya mau nonton GI Joe, tapi karena telat maka dipilihlah Public Enemies. Kenyataan ini bikin saya tertegun, saya ini penggemar macam apaa?! Dari situ, sejak pertama kali lihat trailer Pirates of The Caribbean : Salazar's Revenge (awalnya dengan judul Dead Man Tells No Tale), saya bertekad sekuat baja bahwa apapun yang terjadi, kali ini saya HARUS nonton di bioskop. Apalagi rumor yang saya dengar, ini adalah film terakhir Pirates of The Caribbean. Makin kuatlah tekad baja saya.

Sayangnya, saya kurang bisa menikmati nonton malam itu. Bukan karena filmnya, tapi karena gangguan-gangguan kecil sepanjang nonton. Baru beberapa detik duduk, ada telepon masuk tanpa henti. Awalnya saya abaikan, karena saya mau fokus melototin Johnny, tapi karena teleponnya nggak berhenti dan akhirnya orang tersebut SMS, saya penasaran juga. Jangan-jangan penting. Ternyata dari driver ojek online, yang katanya sudah menunggu saya. Lah? Saya memang order ojek untuk ke sana, tapi sudah dapat driver dan sudah sampai dengan selamat. Entah kenapa tiba-tiba ada driver lain yang merasa dia yang ambil orderan saya. Saya pun terpaksa menghabiskan beberapa menit SMS-an dengan bapak driver tersebut. Hufft... 

Selesai berurusan dengan bapak driver ojek, saya berusaha kembali fokus pada Jack Sparrow yang masih dengan gaya khasnya : suka minum, sembrono, bicara ngelantur, tapi tetap ganteng *uhuk*. Tapi duduk di barisan depan ternyata sama sekali nggak nyaman (saya hanya kebagian tempat duduk di depan karena terlambat beli tiket). Saya harus beberapa kali menunduk karena leher pegal dan mata pedih. Kepala juga puyeng tiap adegan yang pergerakannya cepat. Duh, cukup mengganggu konsentrasi. Belum lagi Kirana yang sibuk bertanya, "kenapa itu Ibu? Kenapa semua orang ketawa?". Errr....

Film ini bercerita tentang perjuangan Henry Turner (Brenton Thwaites) untuk membebaskan kutukan yang terjadi pada ayahnya (melihat nama belakangnya, tahu kan siapa ayahnya?). Dalam perjalanannya dia bertemu musuh bebuyutan Jack Sparrow, Kapten Salazar (Javier Bardem) yang mati karena kalah oleh Jack, dan rohnya terjebak di Devil's Triangle. Salazar kemudian terbebas dari Devil's Triangle karena kecerobohan Jack Sparrow. Dia pun mulai menghabisi dan menyerang para bajak laut untuk balas dendam dan menemukan Sparrow. Henry kemudian juga bertemu dengan Carina Smyth (Kaya Scodelario) seorang astronom perempuan yang terobsesi memecahkan misteri Trisula Poseidon demi buku catatan tua yang ditinggalkan ayahnya. Mereka pun menemui Jack untuk minta bantuan. Mereka juga bertemu kembali dengan Kapten Barbossa (Geoffrey Rush), yang ternyata masa lalunya terkait dengan Carina.

Film ini sebetulnya mendapat review kurang bagus dari beberapa kritikus film. Bahkan ada yang dengan teganya hanya memberi rating satu bintang, dan menyebut Pirates of The Caribbean : Salazar's Revenge ini kumpulan dari kegagalan empat film sebelumnya. Tapi kalau menurut saya sih, nggak seburuk itu kok, masih tetap bagus. Memang nggak se-greget film-film sebelumnya sih. Jack Sparrow di sini seperti nggak berperan banyak. Alur ceritanya juga agak datar. Tapi overall sih, masih cukup menghibur. Lagipula alasan saya nonton film untuk cari hiburan, bukan mau pusingin masalah teknis filmnya. Oya, di sini William Turner (Orlando Bloom) dan Elizabeth Swann (Keira Knightley) muncul lagi setelah absen di film keempat. Meskipun cuma sebentar, bahkan Elizabeth muncul tanpa dialog, lumayanlah untuk mengobati rindu sama mereka berdua di seri Pirates of The Caribbean. Dan selain mereka berdua, ada juga Jack Sparrow waktu muda, yang tetap diperankan Johnny Depp, tapi wajahnya di de-aged secara digital jadi muda kembali (dan ganteng bingits!!!)

Jack Sparrow waktu muda

Jadi, untuk penggemar Johnny Depp maupun Pirates of The Caribbean, film ini menurut saya masih tetap wajib tonton. Mungkin memang bukan film kualitas Oscar, tapi hey, it's pirates life. Savvy?

Komentar

  1. OMG! Jadi pemeran Jack Sparrow muda itu JD juga? Wuih..canggih banget emang tekhnologinya nih film! Saya nonton semua film Pirates Of The Caribbean & ini yang paling melankolis menurutku, saat Carina tau kalo Barbosa itu ternyata adalah... #ups! Gak boleh spolier yaa hehehe 😜

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi iya, ini yang paling bikin baper. Ternyata bajak laut sesangar Barbossa bisa juga mellow.. 😄

      Hapus
  2. Saya sampe ngotot sama suamiiii itu pasti Jhonny deep di edit mukanyaaaaa tuh sy kenal banget sama Jhonny deep ku #eh hahahahah ternyata benarrrrr abis mirip banget dan terakhirpi saya ngeh ternyata Salazar itu semacam polisi laut ya bukan pirates HAHAHAH... tp saya sedih karena barbossa :( saya nangis hiks...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya malah berdebat dengan diriku sendiri apa itu Johnny atau bukan *halah. Pas dengar bicaranya baru saya yakin kalau itu si kakak Johnny.Hahah. Dan iya, Barbossa asli bikin baper :(

      Hapus
    2. Eh kenapa ki barbossa kodong? 🙈

      Hapus
  3. Saya juga, Om Johnny Depp forever ❤️ Banget. Dia selalu keren di setiap film nya ya, mau kata di dandanin jadi apaan juga. Sedih ya klo ini beneran film terakhir POTC 😞. Good review Ayi 👍💐

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi review yang didasarkan rasa cinta ini, Kak. Semoga kalaupun betulan nda ada lanjutannya POTC, ada film barunya Johnny yang karakternya nggak kalah iconic dari Captain Jack Sparrow.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan Populer